
Belajar Musik untuk Anak
Orang tua tentu ingin memberikan pendidikan terbaik untuk anaknya, salah satunya memberikan pendidikan yang mengasah skill tidak hanya akademis tapi juga kemampuan hard-skill dan soft-skill. Belajar musik menjadi salah satu yang sering kali dipilih orang tua untuk anak karena kemampuan musik mengasah banyak sekali kemampuan anak, dari kemampuan Literasi, Kognitif, hingga Sosial-Emosional.
Belajar musik dapat meningkatkan kemampuan Literasi dari Menerima Bahasa dan Mengungkapkan Bahasa, dari bagaimana instruktur menyampaikan pemahaman mengenai musik menggunakan Bahasa dan metode yang menyenangkan untuk anak sehingga anak dapat belajar musik dan menerimanya dengan baik dan dapat juga mengekspreksikan kemampuan musiknya dengan Bahasa yang baik pula. Komunikasi yang dibangun oleh instruktur kepada anak ketika belajar music mengenai pembelajaran musik akan mengasah kemampuan literasinya yang berbanding lurus dengan kemampuan musikalnya.
Belajar musik juga dapat meningkatkan kemampuan Kognitif dari siswa, seperti mengenal ukuran, bentuk, dan pola. Ketika belajar musik, siswa akan diperkenalkan dengan notasi musik dengan metode belajar yang menyenangkan, seperti anak diminta untuk mencari mana notasi musik yang bentuknya seperti ini, mana yang ukurannya besar dan kecil, dan juga siswa diperkenalkan pola-pola musikal dengan mendengarkan dan mengekspresikan menggunakan gerakan.
Belajar musik juga dapat meningkatkan kemampuan Sosial-Emosionalnya, seperti saat siswa belajar musik bersama temannya dalam grup musik bersama, siswa diajak untuk bisa bersosialisasi dan belajar serta bermain sama satu sama lain sehingga komunikasi yang terbangun dapat mengembangkan kemampuan sosial-emosional yang dimiliki siswa.